Sumut Nusantara, Labuhanbatu - Kodim 0209/LB dibawah Komando Dandim Letkol Inf M. Faizal Rangkuti, S.IP.,M.IP melaksanakan upacara peringatan Hari Juang TNI AD ke 78 Tahun 2023, bertempat di lapangan upacara Makodim 0209/LB jalan Pramuka Kelurahan Padang Matinggi Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu, Jum'at (15/12) sekira pukul 07.00 Wib.
Pada kegiatan upacara peringatan Hari Juang TNI AD ke 78 Tahun 2023. Kasdim 0209/LB Mayor Inf Hendra Gunawan selalu Inspektur Upacara (Irup) membacakan Amanat Panglima Besar Jendral Sudirman dan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD).
Amanat Panglima Besar Jendral Sudirman.
Robek-robeklah badanku, potong-potonglah jasadku ini, tetapi jiwaku yang lindungi benteng Merah Putih akan tetap hidup, tetap menuntut bela, siapapun lawan yang kuhadapi.
Tentara bukan merupakan suatu golongan di luar masyarakat, bukan suatu golongan "Kasta" yang berdiri di atas masyarakat, tentara tidak lain dan tidak lebih dari salah satu bagian masyarakat yang mempunyai kewajiban tertentu.
Tentara hanya mempunyai kewajiban satu ialah mempertahankan kedaulatan negara dan menjaga keselamatannya, sudah cukup kalau tentara teguh memegang kewajiban ini. Lagi pula sebagai tentara, disiplin harus dipegang teguh, tunduk kepada pimpinan atasannya, dengan ikhlas mengerjakan kewajibannya, tunduk kepada perintah pimpinannya, inilah yang merupakan kekuatan dari suatu tentara.
Kamu sekalian telah bersumpah bersama-sama dengan rakyat seluruhnya akan mempertahankan kedaulatan Negara Republik kita dengan segenap harta benda dan jiwa raganya. Jangan sekali-kali diantara tentara kita ada yang menyalahi janji, menjadi pengkhianat nusa, bangsa dan agama. Harus kamu senantiasa ingat bahwa tiap - tiap perjuangan tetap memakan korban, tetapi kamu sekalian telah bersumpah ikhlas mati sebagai kesuma bangsa.
Meskipun kamu mendapat latihan jasmani yang sehebat-hebatnya tidak akan berguna jika kamu mempunyai sifat menyerah. Tentara akan timbul tenggelam bersama-sama negara.
Anakku - anakku Tentara Indonesia, kamu bukanlah serdadu sewaan, tetapi prajurit yang berideologi yang sanggup berjuang dan menempuh maut untuk keluhuran tanah airmu. Percayalah dan yakinlah, bahwa kemerdekaan suatu negara yang didirikan di atas himpunan runtuhan ribuan jiwa, harta benda dari rakyat dan bangsanya, tidak akan dapat dilenyapkan oleh manusia siapapun juga. Berjuang terus Insya Allah Tuhan melindungi perjuangan suci kita.
Janji sudah kita dengungkan, tekad sudah kita tanamkan, semua ini tidak akan bermanfaat bagi tanah air kita, apabila janji dan tekad ini tidak kita amalkan dengan amalan yang nyata.
Amanat Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD).
Saya selaku Kepala Staf Angkatan Darat dan pribadi saya mengucapkan "Selamat Hari Juang TNI AD ke 78 Tahun 2023" kepada segenap prajurit dan Pegawai Negeri Sipil TNI AD beserta keluarga, teriring ucapan terima kasih yang tulus dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pengabdiannya selama ini.
Hari Juang TNI AD merupakan momentum penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah rela mengorbankan jiwa dan raganya demi mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan bangsa Indonesia. Saat itu, Jenderal Sudirman dengan keteguhan dan keberaniannya memimpin pasukan di Pertempuran Ambarawa. Meski dalam kondisi sakit, tidak pernah menyerah dan terus memimpin pasukan.
Pertempuran Ambarawa menjadi salah satu momen penting dalam sejarah perjuangan bangsa kita, kegigihan dan keberanian Jenderal Sudirman menjadi inspirasi bagi kita semua.
Hari Juang TNI AD kali ini mengusung tema "TNI Bersama Rakyat Bersatu Dengan Alam untuk NKRI". Tema ini memiliki makna yang sangat mendalam, yaitu bahwa kita harus terus memperkuat kemanunggalan TNI AD Rakyat, meningkatkan kemampuannya dan berperan aktif dalam pelestarian alam.
Kemanunggalan TNI AD-rakyat merupakan kunci keberhasilan dalam menghadapi berbagai macam tantangan. Di era globalisasi saat ini, kita menghadapi berbagai macam tantangan, seperti iklim dan potensi konflik sosial.
Untuk menghadapi berbagai macam tantangan tersebut, TNI AD harus terus meningkatkan kemampuannya, baik dari segi personel, alutsista maupun doktrin. Peningkatan kemampuan diperlukan untuk menghadapi berbagai macam ancaman yang semakin kompleks.
Selain itu, kita juga harus berperan aktif dalam pelestarian alam. Pelestarian alam merupakan tanggung jawab bersama, termasuk TNI AD.
TNI AD memiliki kemampuan dan potensi yang besar untuk berperan aktif dalam pelestarian alam. Kita dapat berperan dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana alam, restorasi ekosistem dan edukasi lingkungan. Untuk itu, dengan semangat Hari Juang TNI AD ini, mari kita bersama-sama memperkuat kemanunggalan TNI AD-Rakyat, meningkatkan kemampuan dan berperan aktif dalam pelestarian alam.
Mari kita bersama-sama wujudkan cita-cita para pahlawan, yaitu menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Semoga TNI AD senantiasa menjadi alat negara yang profesional, responsif, integratif, modern dan adaptif serta selalu siap sedia untuk membela keutuhan NKRI.
Kita akan segera memasuki tahun 2024. Belajar dari pengalaman sebelumnya, situasi di tahun politik berpotensi membuka celah terjadinya berbagai ancaman yang disebabkan oleh perbedaan-perbedaan pandangan politik yang seringkali disusupi oleh kelompok-kelompok radikal dan intoleran.
Oleh karena itu, tingkatkan kewaspadaan terhadap berbagai potensi kerawanan yang mungkin terjadi di lingkungan tugas masing-masing, dan selalu pegang teguh komitmen Netralitas TNI.
Demikian amanat saya. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa memberikan bimbingan, petunjuk dan lindungan-Nya kepada kita, dalam melanjutkan tugas pengabdian bagi kejayaan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sangat kita cintai bersama.
Pantauan Awak Media, Adapun pejabat upacara pada kegiatan upacara peringatan Hari Juang TNI AD Ke-78 Tahun 2023 Kodim 0209/LB yaitu, Inspektur upacara, Kasdim 0209/LB Mayor Inf Hendra Gunawan, Perwira upacara, Pasi Pers Kodim 0209/LB Lettu Inf Jumawal, Komandan upacara, Danramil 09/NL Kapten Cba P. Matondang, S.H, dan Pengucap Sapta marga, Letda Inf Henri Capah. (red)*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar