Satgas TNI Konga UNIFIL TA 2025 dipimpin oleh _Senior National Representatif ( SNR)_ Kolonel Inf Raja Gunung Nasution, S.I.P., M.H.I. yang sekaligus juga menjabat Dansatgas Yonmek TNI Konga XIII-S dengan jumlah total 1.090 personel yang terbagi dalam 6 Satgas, yaitu Satgas Batalyon Mekanis (Yonmek) TNI Konga XXIII-S, Satgas Force Headquarters Support Unit (FHQSU) TNI Konga XXVI-Q, Satgas Military Police Unit (MPU) TNI Konga XXV-Q, Satgas Military Community Outreach Unit (MCOU) XXX-O, Satgas Civil Military Coordination (CIMIC) TNI Konga XXXI-O dan Satgas Tim Kesehatan TNI Konga XXIX-P Level 1+ Hospital UNIFIL TA 2025 serta personel Milstaff Seceast UNIFIL.
Panglima TNI dalam amanatnya menyampaikan bahwa eskalasi konflik antara Hizbullah dengan Israel akhir-akhir ini semakin meningkat dan sangat berpengaruh pada wilayah Lebanon Selatan yang menjadi medan penugasan Satgas TNI Konga UNIFIL. ”Faktor keamanan menjadi prioritas utama. Pertahankan kewaspadaan setiap saat serta pahami dan kuasai kondisi daerah operasi, pedomani prosedur keamanan dalam setiap kegiatan. Laporkan secara cepat setiap perkembangan yang terjadi. Apabila eskalasi ancaman semakin meningkat dan diharuskan meninggalkan daerah operasi, berlakukan Rencana Kontinjensi yang sudah disiapkan oleh pihak PBB” pesan Panglima TNI.
Turut hadir pada upacara diantaranya Dubes RI untuk Lebanon, Para Kepala Staf Angkatan, tamu undangan dari Mabes TNI dan Angkatan, tamu undangan dari Kementrian/Lembaga serta Komandan PMPP yg didampingi para Pejabat Utama PMPP TNI. (Pen PMPP TNI/red).
